Analisis Dimensi Dan Peran Aktor Sound Governance dalam Kerja Sama Sister City Pemerintah Kota Surabaya dengan Pemerintah Kota Liverpool (Studi Kasus Pengiriman Sepuluh Pesepakbola Muda Berbakat)

Bilah Samping Artikel

PDF (English)
Diterbitkan: Dec 8, 2022
Kata Kunci:
sound governance sister city sepak bola kota Surabaya kota Liverpool

Isi Artikel Utama

Dzakiyah Adalatul Hikmah
Universitas Gadjah Mada
Khusnul Prasetyo
Universitas Gadjah Mada
Aditama Azmy Musaddad
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
Eka Arum Pramestya
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
Ika Devi Lestari
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dimensi dan aktor sound governance dalam kerja sama sister city antara Pemerintah Kota Surabaya dengan Pemerintah Kota Liverpool di bidang olahraga dalam rangka mengoptimalkan potensi anak muda Kota Surabaya dengan mengirimkan sepuluh (10) pemuda berbakat ke Liverpool. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, studi kepustakaan, hingga dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari sepuluh dimensi sound governance yang ada, Kota Surabaya dan Kota Liverpool mampu membuktikan keseriusannya sesuai dengan kontrak kerja sama yang telah diterjemahkan ke dalam Letter of Intent (LoI) dan Memorandum of Understanding (MoU). Selain itu, keempat aktor sound governance yaitu pemerintah, masyarakat, swasta, dan internasional telah menunjukkan kerja sama dan peran aktif mereka meskipun ada beberapa aspek yang belum bisa dioptimalkan secara penuh.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Adalatul Hikmah, D., Prasetyo, K., Azmy Musaddad, A., Arum Pramestya, E., & Devi Lestari, I. (2022). Analisis Dimensi Dan Peran Aktor Sound Governance dalam Kerja Sama Sister City Pemerintah Kota Surabaya dengan Pemerintah Kota Liverpool (Studi Kasus Pengiriman Sepuluh Pesepakbola Muda Berbakat). Irpia : Jurnal Ilmiah Riset Dan Pengembangan, 8(3), 10–20. Diambil dari http://ejournal.irpia.or.id/index.php/irpia-jurnal/article/view/180
Terbitan
Volume 8 Nomor 3; Oktober-Desember 2022
Bagian
Articles
Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Referensi

Anggito, A., & Johan Setiawan. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. CV Jejak.

Bagian Administrasi Kerja sama Pemerintah Kota Surabaya. (2018). Surabaya dan Liverpool Tanda Tangani Kerja sama Sister City.

Bagian Kerja sama Kota Bandung. (2022). Sister City Kota Bandung. Kerja sama.Bandung.Go.Id. http://kerja sama.bandung.go.id/category/sub-bagian/luar-negeri/sister-city

Damayanti, N. (2018). Strategi Pengembangan Kerja sama Sister City Kota Semarang, Indonesia – Brisbane, Australia. EFFICIENT Indonesian Journal of Development Economics, 1(1), 51–58. https://doi.org/10.15294/efficient.v1i1.27220

Efendi, Z. (2017). Surabaya dan Liverpool Resmi Jadi Sister City. Detiknews.

Farazmand, A. (2004). Sound Governance, Policy and Administrative Innovations. Praeger Publisher.

Firdaus, F. (2016). Sound Governance in the Development of Mamminasata Metropolitan Areas in South Sulawesi Province. JKAP (Jurnal Kebijakan Dan Administrasi Publik), 20(1), 1. https://doi.org/10.22146/jkap.9915

Firmansyah, T. (2017). Anies: Jakarta dan Seoul Sudah Menjadi Sister City. Republika.Co.

Gidden, A. (1995). Constitution of Society: The Outline of the Theory of Structuration. Polity Press.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (Third). SAGE Publications.

Muhamad Rizky. (2019). Sister City Jakarta-Berlin 25 Tahun, Anies: Semoga Ada Ide Bantu Disabilitas. Okenews.

Nuralam, I. P. (2018). Peran Strategis Penerapan Konsep Sister City Dalam Menciptakan Surabaya Green-City. Journal of Applied Business Administration, 2(1), 144–151. https://doi.org/10.30871/jaba.v2i1.807

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2008 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kerja sama Pemerintah Daerah dengan Pihak Luar Negeri.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2008 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kerja sama Pemerintah Daerah Dengan Pihak Luar Negeri.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 69 Tahun 2007 Tentang Kerja Sama Pembangunan Perkotaan.

Pratiwi, D. (2019). Persija Jalin Kerja sama dengan Klub Asal Argentina Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Persija Jalin Kerja sama dengan Klub Asal Argentina, https://wartakota.tribunnews.com/2018/10/26/persija-jalin-kerja sama-dengan-klub-asal-argentina. Wartakotalive.Com.

Ruslan Burhani. (2018). “Sister City” Jakarta-Hanoi berbagi pengalaman kelola perkotaan. Antaranews.Com.

Sangkala. (2011). Praktik Good Governance dan Implikasinya terhadap Konsep dan Idiologi Penyelenggaran Pemerintahan dan Administrasi Di Negara –Negara Berkembang (Sound Governance Sebagai Antitesis Dari Good Governance). Jurnal Ilmu Administrasi, 1(1).

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (2nd ed.). CV Alfabeta.

Tjahjanulin, D. (2011). Sound Governance. Universitas Brawijaya Press.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional.